Gunung Klabat merupakan gunung tertinggi di sulawesi utara, tepatnya berada di kecamatan aermadidi. perjalan ke gunung Klabat membutuhkan persiapan yang maksimal, bukan cuma logistik tapi persiapan fisik yang cukup. jalur pendakian gunung Klabat terdapat 6 pos sebelumnya mencapai puncak. Klabat adalah tujuan para pendaki gunung yang menyambangi Sulawesi Utara. Gunung berketinggian 2.100 mdpl ini terletak tak jauh dari Kota Manado. Puncaknya punya sebuah danau kecil dengan air yang sangat jernih.
Gunung Klabat terletak sekitar 30 Km dari Kota Manado, bisa dicapai dengan kendaraan umum selama 30 menit. Butuh waktu 11 jam untuk kami tiba di puncaknya. Pendakian Gunung klabat tidak di kenai biaya Harga tiket Masuk(HTM) gak seperti gunung-gunung di indonesia lainnya, kita cukup melapor ke polsek Aer Madidi setempat dengan cara mengisi surat perizinan,fotocopy KTP, surat izin orang-tua dan peralatan logistik kita, setelah melapor kita langsung bisa menuju ke jalur pendakian yang sudah di tetapkan oleh Pemda setempat. Di ketinggian 2.100 mdpl atau bahasa kerennya Puncak tertinggi Manado terdapat sebuah Monumen kecil yang di buat oleh TNI setempat sebagai Tugu.
================================================================
Cerita tentang Gunung Klabat
Warereh : Legenda Terjadinya Gunung Klabat dan Pulau Manado Tua
PADA suatu masa penghuni bumi dan langit hidup aman dan damai. Para Opo penghuni langit sering bertandang ke bumi, sebaliknya manusia dibumi juga sering mengunjungi langit. Kehidupan dilangit ternyata lebih makmur dan bahagia.
Kebahagiaan hidup para Opo dilangit menimbulkan iri hati terhadap seorang manusia penghuni bumi, Warereh namanya.
Kunjungannya ke langit mencurigakan Opo langit, sehingga berencana menangkapnya. Rencana itu diketahui oleh Warereh, lalu timbul dari pikirannya dengan menggunakan sebuah pedang yang besar dan panjang serta tajam dapat berbuat sesuatu.
Dengan parang itu Warereh menuju ke Gunung lokon. Diparangnya gunung itu sehingga menjadi dua. Potongan sebelahnya dibawa ke daerah Tonsea, maka terjadilah Gunung “Klabat”.
Belum puas juga dia, lalu belahan Gunung Lokon bagian yang sisa dipangkasnya dengan parang yang sama, lalu potongan bagian atas diangkat dan dibuangnya ke laut yang menimbulkan Pulau Manado Tua. Dengan demikian, Gunung Lokon yang mulanya sebagai prasarana tangga menghubungi langit dan bumi, kini sudah tidak ada.
Sumber : pesonaminut.blogspot.com
Dokumentasi singkat perjalanan yg di lakukan oleh Admin (foto tahun 2013)
by: JULIAN TINGINEHE
15510004
BY : Julian Tinginehe




